Kata Mutiara Cinta Kahlil Gibran

Kahlil Gibran - Seorang seniman legendaris kelahiran Libanon (1883-1931), beliau tekenal sebagai sorang maestro cinta terbesar karena syair-syairnya yang indah dan menyentuh bertemakan tentang cinta dan pautan kasih anak manusia.

Sebagian besar karya tulis kahlil gibran merupakan sebuah penggabungan antara budaya barat dengan budaya timur setelah beliau hijrah dari libanon ke amerika serikat.

Dalam setiap ungkapan kalimat yang terdapat pada syair-syair indah karya kahlil gibran seringkali di sisipi unsur tentang fenomena-fenomena alam yang pernah terjadi di daerah di mana masa kecilnya di habiskan.

Kata Mutiara Kahlil Gibran

Kata Mutiara Cinta Kahlil Gibran

Banyak sekali puisi-puisis cinta, kata-kata mutiara cinta yang di tulis sang maestro legendaris kahlil gibran. Karya beliau hingga saat ini masih banyak di kenal di hampir seluruh belahan dunia.

Berikut ini adalah kumpulan kata bijak tentang arti hidup yang bisa menjadi semangat dan nilai positif dalam kehidupan. Lihat selengkapnya sebagai berikut:

Mari kita lihat kumpulan syair-syairnya berikut ini:

“Hakekat cinta adalah suatu keluhan batin yang di rintihkan oleh hamparan perasaan kasih sayang. Dia ialah cucuran air mata kesedihan pikiran. Dia ialah senyuman cerah taman-taman bunga cinta.”

“Seorang pria, berjanggut panjang dengan baju hitam, dahinya berkerut memandang awan dan berkata: Cinta ialah rasa yang tak berpeduli yang buta. Ia asal dari jiwa muda yang menggelora dan berakhir dengan hayatnya.”

"Seorang pemuda dengan wajah berbinar menyenandung dan berkata: Cinta adalah rasa surgawi yang menyilaukan mata dan menunjukkan segala sesuatu layaknya para dewa melihatnya”.

"Seorang pria buta, sambil mengethok-kethokan tongkat kayunya ke tanah, dalam tangisnya dia berkata: Cinta adalah gumpalan kabut yang menyelimuti setiap jiwa dan menyelubungi setiap sisi keberadaan diri atau membuatnya hanya melihat hantu yang muncul dari bayangan nafsu yang melayang di antara batu karang. Tuli terhadap suara tangisan sendiri yang mengaung dan menggema diantara lembah-lembah hayalan hati”.

“Cinta adalah bak cahaya magic yang muncul dari kedalaman jiwa manusia dan mengelilingi raga yang tak berdaya. pencinta melihat dunia sebagai langkah menuju roudhloh taman hijau dan hidup seperti hayalan yang menyenangkan, di bangun di antara kesadaran”.

"Kakek tua dengan punggungnya yang membongkok, kakinya yang bengkok laksana potongan kain rongsok, dengan suaranya yang serak dan gemetar berkata: Cinta adalah peristirahatan panjang bagi raga yang lelah dalam kesunyian pusara. Kedamaian bagi jiwa-jiwa dalam kedalaman keabadian”.

“Seorang bocah kecil berumur 4 tahun sambil tertawa dia berkata: Cinta adalah ibuku, dan cinta adalah ayahku. Hanya ibu dan ayahku yang mengerti tentang cinta ini”.

“Cinta singgah dalam jiwa murni atas kehendak sang pencipta, dan sama sekali bukan melalui kemauan manusia sendiri”.

“Cinta laksana mata air abadi, yang senantiasa mengalirkan kesegaran dalam jiwa-jiwa yang dahaga. Ibarat anggur nikmat manis di bibir hangat di badan, tapi terkadang memabukkan”.

"Hakekat perkawinan adalah penyatuan dua hati dalam satu cinta yang kokoh untuk menghapuskan kata perpisahan. Ia adalah kesatuan agung yang terpisah dalam raga. Ia laksana gelang berlian dalam sebuah rantai ikatan yang permulaannya adalah sebuah pandangan, dan berkhir di keabadian. Ia adalah embun suci yang jatuh dari langit-langit tak bernoda, untuk memberkati dan menuburkan kebun-kebun alloh robbul izzati”.

Demikianlah Kata Mutiara Cinta Kahlil Gibran yang bisa saya bagikan kali ini, semoga kata-kata mutiara ini bisa menjadi motivasi kita untuk menjadi lebih baik.
Komentar